Teknologi

Perbedaan FDD LTE, TDD LTE, LTE Advanced dan 4G+

Published

on

LTE (Long Term Evolution), yang kita kenal sebagai teknologi 4G LTE, memiliki dua cara pengantaran yang dikenal dengan istilah FDD dan TDD.

FDD kependekan dari Frequency Division Duplexing, cara pengantaran data menggunakan dua buah channel yang berbeda antara transmit dan receive. Metode ini juga yang dipakai sekarang di Indonesia (kecuali Bolt) dan banyak negara Asia Tenggara. Memiliki keunggulan lebih jarang terkena gangguan interferensi dan resepsi penerimaan yang baik.

TDD kependekan dari Time Division Duplexing, dimana data diantarkan dan diterima dalam satu channel frekuensi yang sama, hanya dengan pemisahan jeda waktu yang singkat. Keunggulan cara ini, karena pengiriman dan penerimaan data hanya menggunakan satu channel, maka kapasitas yang tersedia bisa menjadi lebih besar dibanding FDD. Sangat cocok untuk data yang dikirimkan secara asimetris, misalnya untuk browsing internet, video surveillance atau broadcast.

LTE Advanced merupakan pengembangan lanjutan dari teknologi LTE yang memungkinkan jaringan memiliki pencapaian coverage area yang lebih besar, lebih stabil dan lebih cepat. Biasanya pengembangan ini dicapai di antaranya dengan penggunaan teknik multi antena (MIMO), dan penambahan Relay Nodes.

Beberapa operator seperti di Korea Selatan dan Jepang sudah menggunakan teknologi ini. Hasilnya yang terlihat adalah transmit data yang lebih cepat.

Advertisement

Kalau biasanya pada LTE Standard kecepatan download real mencapai 10-100 Mbps, dengan teknologi LTE Advance kecepatan tersebut meningkat menjadi 100-300Mbps.

Sementara 4G+ sendiri biasa digunakan sebagai istilah lain dari LTE Advanced.

Sumber: https://inet.detik.com/konsultasi-gadget/d-2806804/apa-perbedaan-fdd-lte-tdd-lte-lte-advanced–4g

Exit mobile version