Cara Membuat dan Mengingat Password yang Aman dan Sulit Ditebak

Daftar 25 password terburuk tahun 2015 telah dirilis pada 19 Januari 2016 lalu. Bagi Anda yang merasa harus mengganti password Anda, inilah beberapa kriteria password yang kuat menurut Microsoft.

Dalam situs resminya, Microsoft menuliskan ada 5 kriteria untuk menentukan kuat atau lemahnya sebuah password. Kriteria pertama adalah panjang password. Password yang kuat memiliki setidaknya 8 karakter. Password yang kuat juga tidak mengandung nama pengguna, nama username atau nama perusahaan tempat sang pengguna bekerja.  Selain itu, password yang kuat merupakan kumpulan huruf random dan bukannya sebuah kata.

Menurut Microsoft, salah satu kriteria lain password yang kuat adalah jika ia tidak mirip dengan password yang Anda gunakan sebelumnya. Untuk memastikan keamanan akun Anda, Anda tidak hanya harus memiliki password yang kuat. Anda juga sebaiknya mengganti password yang Anda gunakan secara rutin.

Karakteristik terakhir untuk membuat password yang kuat adalah jika ia mengandung 4 kategori yaitu huruf besar, huruf kecil, angka dan simbol.

Meskipun begitu, Microsoft juga menyebutkan, sebuah password bisa memenuhi semua kriteria di atas tapi tetap menjadi sebuah password yang lemah. Misalnya adalah Hello2U!. Password tersebut masih dianggap lemah karena ia mengandung kata ‘Hello’. Untuk membuatnya jadi lebih kuat, Anda bisa menggantinya menjadi ‘H3ll0 2 U!’. Ia menjadi lebih kuat karena setidaknya kata yang ada dibuat dengan menggunakan angka sebagai pengganti huruf tertentu dan ia mengandung spasi.

Sebenarnya, jika Anda ingin membuat password yang kuat, Anda dapat menekan huruf dan angka di keyboard Anda secara sembarangan, seperti ‘fc@t*2(k&!Sf39i^37U/+’. Password tersebut sepenuhnya random dan merupakan gabungan antara huruf besar, huruf kecil, angka dan simbol, sehingga ia akan menjadi password yang kuat. Hanya saja, password tersebut sangat sulit untuk diingat.

Lalu, bagaimana cara membuat password yang kuat tapi mudah untuk diingat?

Salah satu cara yang bisa Anda gunakan adalah dengan membuat akronim dari kalimat yang menggambarkan sesuatu yang penting untuk Anda. Misalnya kalimat yang ingin Anda gunakan adalah ‘Ulang tahun anak saya adalah 6 April 2004’. Anda dapat membuat akronim dari kalimat tersebut menjadi password Anda, yaitu ‘Utasa6/Apr,04’.

Cara lain yang bisa Anda gunakan adalah dengan secara sengaja mengeja sebuah kata dengan cara yang salah dan mengganti huruf tertentu dengan angka. Pastikan Anda ingat ejaan salah yang Anda gunakan. Misalnya, dengan kalimat yang sama seperti di atas, Anda membuat password ‘Oolt4h N4k$4y4 6404’. Tidak usah khawatir, menggunakan spasi di password Anda bukanlah hal yang terlarang untuk dilakukan.

Anda juga dapat membuat password yang didasarkan pada hobi atau olahraga favorit Anda. Tapi tentu saja, jangan hanya gunakan nama olahraga kesukaan Anda sebagai password karena ia menjadi mudah ditebak. Sebagai gantinya, Anda dapat menggunakan kata ‘Saya suka sepak bola’ untuk mengingat password dan membuat password Anda menjadi ‘Sy<3Ma!n$ep@kB()la’.

Jika Anda tidak yakin dapat mengingat password yang rumit, Anda dapat menuliskan password yang Anda buat ke sebuah kertas dan menyimpannya di tempat yang aman. Satu hal yang pasti, jangan catat password Anda sebagai password. Dengan begitu, jika ada orang yang melihat password Anda, dia tidak akan sadar bahwa kata-kata tersebut adalah sebuah password.

(Sumber: METROTVnews.com)